Macam-Macam Lagging Pulley Drum Conveyor

Jika ada yang belum mengerti apa itu lagging pulley drum conveyor, penjelasan sederhananya adalah lagging pulley drum adalah pulley drum yang memiliki permukaan dengan material yang menempel pada rangka pulley drum.

Lagging berfungsi untuk melindungi rangka pulley drum dari kerusakan, meningkatkan daya cengkram belt conveyor dan dapat mengalirkan air yang mengalir pada pulley drum. Karena fungsi pulley drum yang sangat penting pada sistem belt conveyor, kita perlu memastikan kondisi pulley drum baik-baik saja.

Ada berbagai macam lagging pulley drum yang dapat kita gunakan sebagai lagging pulley drum, seperti karet polos, karet dengan alur, dan keramik. Setiap jenis lagging tersebut memiliki variasi yang berbeda-beda dengan spesifikasi dan tujuan yang berbeda.

Lagging Karet

Karet merupakan jenis material yang paling sering kita gunakan sebagai lagging untuk pulley drum. Karet merupakan jenis material halus yang memiliki daya tarik baik dan elastis sehingga tidak mudah aus.

Fungsi lain dari lagging karet adalah memberikan perlindungan terhadap rangka pulley drum dan meningkatkan daya cengkraman belt conveyor.

Saat ini kita dapat memilih berbagai jenis pilihan lagging karet untuk pulley drum kita. Pulley drum karet yang digunakan bisa memiliki alur dan dibentuk sesuai keinginan kita tergantung dari penggunaan pulley drum nantinya.

Selain itu lagging karet merupakan jenis lagging pulley drum yang paling terjangkau dibandingkan dengan jenis-jenis lagging pulley drum lainnya.

Lagging Karet Polos Pulley Drum Conveyor

Lagging Karet Polos Pulley Drum Conveyor

Lagging karet merupakan produk yang serba guna. Tergantung dari tujuan penggunaan pulley drum, berbagai spesifikasi seperti ketebalan dan kekerasan dapat kita atur agar sesuai dengan yang kita inginkan. Alur lagging karet dapat kita bentuk sesuai dengan bentuk yang kita inginkan.

Salah satu tantangan yang harus kita ketahui ketika menggunakan lagging karet untuk pulley drum kita adalah umur yang terbatas sehingga kita harus secara rutin untuk menggantinya.

Belt conveyor kita juga masih dapat terselip walaupun lagging karet meningkatkan daya cengkram untuk belt conveyor. Memang lagging karet bukanlah pilihan lagging pulley drum yang cocok untuk mencapai tingkat gesekan yang tinggi.

Lagging Karet Polos Atau Lagging Karet Beralur?

Kita biasanya akan menggunakan lagging karet polos untuk non drive pulley drum kita. Lagging karet polos memberikan daya tarik yang baik untuk belt conveyor kita tanpa meningkatkan tingkat gesekan yang dapat menyebabkan belt conveyor kita lebih cepat aus.

Jenis lagging karet lainnya adalah lagging karet beralur. Lagging karet dengan alur biasanya akan kita gunakan untuk pulley drum yang memerlukan gaya gesekan yang lebih tinggi untuk belt conveyor yang kita gunakan.

Lagging Karet Beralur Pulley Drum Conveyor

Lagging Karet Beralur Pulley Drum Conveyor

Alur yang ada pada lagging karet beralur memberikan tingkat fleksibilitas yang lebih tinggi dibandingkan lagging karet polos. Celah-celah yang ada pada lagging karet beralur memberikan lagging karet jenis ini dapat menekuk dan bergerak mengikuti pergerakan dari belt conveyor.

Fleksibilitas yang lebih besar membuat pulley drum dengan lagging karet beralur mampu mengikuti pergerakan belt conveyor sehingga dapat mengurangi kemungkinan belt conveyor selip pada sistem belt conveyor yang digunakan.

Kelebihan lainnya dari lagging karet beralur adalah mampu mengalirkan air dari pulley drum lebih baik sehingga kemungkinan material menggumpal dan belt conveyor terselip menjadi lebih kecil.

Lagging Keramik

Jenis lagging lainnya yaitu lagging keramik. Lagging keramik digunakan karena material keramik memiliki sifat yang lebih keras dan tahan lama dibandingkan dengan lagging yang menggunakan karet.

Kondisi lingkungan kerja yang buruk dan material yang abrasif merupakan alasan mengapa kita biasanya menggunakan lagging keramik untuk pulley drum kita.

Lagging keramik jenisnya sendiri biasanya dibagi menjadi dua jenis, yaitu lagging keramik halus dan lagging keramik cekung. Kedua jenis lagging keramik tersebut mampu meningkatkan gaya gesekan, cengkraman, dan mengurangi kemungkinan belt conveyor selip paling besar.

Namun kita harus tahu bahwa ketika kita memutuskan menggunakan lagging keramik maka biaya yang perlu kita keluarkan akan lebih besar dibandingkan jika kita menggunakan lagging karet. Walaupun begitu lagging karet biasanya akan memiliki umur yang lebih lama dan tidak cepat rusak.

Lagging Keramik Halus Pulley Drum Conveyor

Lagging Keramik Halus Pulley Drum Conveyor

Kita biasanya akan menggunakan lagging keramik pada drive pulley karena gaya gesekan dan cengkraman yang diberikan mampu membantu pulley drum untuk menggerakan belt conveyor kita.

Bentuk dari keramik yang digunakan juga dapat kita sesuaikan berdasarkan tujuan penggunaan kita sehingga kita dapat mengatur untuk meningkatkan atau menurunkan gaya gesekan dan cengkraman yang dihasilkan.

Non drive pulley drum biasanya akan menggunakan lagging keramik halus. Namun non drive pulley yang menggunakan lagging keramik lebih jarang dibandingkan lagging keramik karena harga yang lebih mahal dan hanya digunakan jika memang diperlukan.

Hanya saja terdapat beberapa hal yang perlu kita perhatikan ketika menggunakan lagging keramik. Keramik yang digunakan sebagai lagging memiliki resiko untuk retak.

Permasalahan tersebut biasanya disebabkan karena material yang jatuh dan benda keras yang tersangkut di antara lagging dan belt conveyor. Pendesainan sistem belt conveyor juga lebih perlu diperhatikan ketika kita memutuskan untuk menggunakan lagging keramik.

Lagging Keramik Halus Atau Lagging Keramik Cekung?

Salah satu alasan kita memilih untuk menggunakan lagging keramik cekung adalah mampu meningkatkan gaya gesekan dan cengkraman pada belt conveyor dibandingkan ketika kita menggunakan lagging keramik halus dan lagging karet.

Terdapat satu pertimbangan besar yang perlu kita pikirkan ketika memutuskan untuk menggunakan lagging keramik cekung. Jika belt conveyor yang kita gunakan terselip maka bagian tajam keramik dapat menggores bagian belakang dari belt conveyor.

Bagian belakang belt conveyor yang rusak karena tergores bagian tajam keramik dapat menurunkan umur dari belt conveyor karena belt conveyor secara terus menerus tergores.

Lagging Keramik Cekung Pulley Drum Conveyor

Lagging Keramik Cekung Pulley Drum Conveyor

Biaya yang perlu kita keluarkan untuk belt conveyor jauh lebih mahal dibandingkan lagging yang kita gunakan pada pulley drum kita. Oleh karena kita kita harus dapat meminimalkan kemungkinan belt conveyor kita terselip dengan memilih lagging yang tepat sesuai dengan tujuan kita.

Lagging keramik halus memberikan fungsi yang baik antara lagging karet dan lagging keramik cekung. Semua kelebihan dari penggunaan keramik pada lagging dapat diperoleh dengan menggunakan lagging keramik halus dan juga meminimalkan kemungkinan belt conveyor tergores karena keramik yang tajam.

Jenis Lagging Pulley Drum Lainnya

Terdapat lagging pulley drum dengan jenis polyurethane atau plastik. Lagging polyurethane dapat dipasang sebagai lembaran atau hanya sepotong-potong saja. Metode pengikatannya biasanya berupa gabungan antara karet dengan polyurethane  atau polyurethane yang langsung ditempel pada rangka pulley drum.

Walaupun tidak seumum lagging karet dan lagging keramik, namun lagging polyurethane mulai banyak digunakan diberbagai penggunaan dan dapat memiliki umur yang lama.

Menggunakan lagging polyurethane lebih mahal dan sangat susah dilepas untuk dapat diperbaiki, karena itu lagging polyurethane biasanya hanya akan digunakan jika lagging karet dan lagging keramik memang tidak dapat digunakan.

Lagging Polyurethane Pulley Drum Conveyor

Lagging Polyurethane Pulley Drum Conveyor

Pilihan yang paling jarang digunakan adalah dengan membiarkan rangka pulley drum tanpa menggunakan lagging sama sekali. Pulley drum tanpa lagging memberikan daya gesekan paling rendah karena belt conveyor secara langsung akan bersentuhan dengan rangka pulley drum.

Kerugian yang akan kita dapati jika kita tidak menggunakan lagging apapun pada pulley drum kita adalah rangka pulley drum tidak akan memiliki perlindungan dan pada akhirnya akan mengharuskan kita untuk mengganti rangka dari pulley drum itu sendiri.

Kesimpulan

Pemilihan lagging untuk pulley drum sangatlah bervariasi. Dalam pemilihan jenis lagging yang cocok untuk pulley drum kita harus mempertimbangkan tujuan penggunaan pulley drum dan desain dari sistem belt conveyor yang kita gunakan. Dengan begitu kita dapat memastikan bahwa lagging pulley drum yang kita gunakan memang sudah sesuai dengan kebutuhan kita.

Beberapa hal seperti kondisi lingkungan kerja, tingkat abrasi material, tipe dari pulley drum, kecepatan belt conveyor, dan tingkat ketegangan belt conveyor merupakan faktor-faktor yang penting untuk kita pikirkan sebelum memilih tipe lagging yang akan kita gunakan.

Leave a Comment