Memahami Mesin Screw Conveyor

Apa Itu Screw Conveyor?

Screw conveyor merupakan mesin conveyor bermotor yang berotasi secara spiral agar memindahkan bahan tertentu. Screw conveyor merupakan jenis conveyor yang sering digunakan secara horizontal, sedikit miring, maupun vertikal untuk memindahkan bahan-bahan semi padat seperti sisa makanan, serpihan kayu, agregat, biji-bijian sereal, pakan ternak, abu boiler, daging dan serpihan tulang, limbah padat perkotaan, industri mineral, hingga perminyakan.

Mesin screw conveyor adalah mesin yang berotasi secara spiral yang dapat kita gunakan untuk memindahkan berbagai macam jenis material sekaligus untuk melakukan pencampuran bahan.

Screw conveyor memiliki beberapa kelebihan seperti misalnya struktur conveyor yang sederhana, area persimpangan sisi yang kecil, segel yang rapat, perawatan conveyor, pengoperasian yang mudah, dan dapat digunakan sebagai pencampur bahan selain fungsi utamanya sebagai pemindah bahan. 

Cara Kerja Screw Conveyor

Komponen utama dari mesin screw conveyor terdiri dari motor gear, poros sekrup, pisau yang disebut juga flight, palung dengan fitted discharge spout, palung (trough), saluran (through), ekor poros, sekrup, dan masih banyak lagi. 

Berikut cara kerja screw conveyor. Saat mesin screw conveyor dijalankan maka motor gear akan menggerakkan poros, sehingga pisau screw conveyor yang berada pada poros mulai berotasi dan menyebabkan material yang ada bergerak ke depan bersamaan dengan palung di bawah pisau. 

Dikarenakan gaya gravitasi bahan dan gesekan antara bahan dan dinding beralur, maka bahan tidak dapat berotasi dengan pisau screw conveyor. Sehingga menyebabkan perpindahan bahan di dalam conveyor hanya sementara saja.

Berbagai Jenis Mesin Screw Conveyor

Screw Conveyor Vertikal

Screw conveyor vertikal memiliki kecepatan rotasi yang lebih dari mesin screw conveyor biasa. Dengan adanya gaya sentrifugal, gesekan terjadi di antara bahan yang dipindahkan dan kerangka mesin screw conveyor, yang menyebabkan bahan tidak berotasi bersama pisau poros. Dengan demikian perpindahan vertikal bahan dapat terjadi.

Screw Conveyor Vertikal

Screw Conveyor Vertikal

Screw conveyor vertikal memiliki kelebihan yaitu kapasitas perpindahan dan ketinggian perpindahan yang relatif kecil, juga rotasi berkecepatan dan konsumsi energi yang tinggi. 

Mesin screw conveyor vertikal sangat cocok digunakan untuk memindahkan material seperti bubuk yang berbulir-bulir. Selain itu, mesin ini kebanyakan digunakan untuk mengangkat bahan dengan maksimal ketinggian mengangkat 8 meter.

Screw Conveyor Horizontal

Dikarenakan gaya gravitasi bahan dan gesekan di antara slot mesin, bahan akan terkumpul di bagian bawah slot mesin dan tidak berotasi, melainkan hanya terdorong ke depan oleh rotasi tersebut.

Screw Conveyor Horizontal

Screw Conveyor Horizontal

Mesin screw conveyor horizontal sangat mudah digunakan untuk multi-point loading dan unloading. Sedangkan pencampuran dan pengadukan atau pendinginan juga dapat terselesaikan dalam waktu bersamaan dengan proses pemindahan. 

Mesin ini cocok untuk digunakan untuk memindahkan material dengan sifat lembek yang berkelanjutan dan konstan. Kecepatan rotasi dari screw conveyor horizontal lebih rendah dari screw conveyor vertikal, dengan jarak perpindahan maksimal 70 meter.

Screw Conveyor Tanpa Poros (Shaftless Screw Conveyor)

Dibandingkan dengan mesin screw conveyor berporos, mesin shaftless screw conveyor ini memiliki desain tanpa poros tengah yang dapat mencegah penyumbatan dan lilitan. Dengan demikian mesin ini cocok untuk memindahkan pita, ataupun bahan yang longgar, lengket, dan mudah terlilit. 

Screw Conveyor Tanpa Poros

Screw Conveyor Tanpa Poros

Proses pemindahan secara keseluruhan  juga dilakukan dalam kondisi conveyor yang tertutup, sehingga bahan tidak mudah tumpah dan juga menghindari polusi yang berasal dari luar. Mesin screw conveyor tanpa poros dapat dipindahkan secara horizontal dalam kemiringan 25°.

Inclined Screw Conveyor

Mesin inclined screw conveyor merupakan tipe yang non-technical. Biasanya, sudut kemiringannya tidak lebih dari 90°, berbeda jika dibandingkan dengan mesin screw conveyor pada umumnya. Screw conveyor berporos memiliki kemiringan sekitar 45°, screw conveyor tidak berporos memiliki kemiringan kurang dari 30°.

Inclined Screw Conveyor

Inclined Screw Conveyor

Untuk material dengan sifat yang kurang cair, sudut kemiringan inclined screw conveyor dapat mencapai 50°, namun bila bahan sudah dipindahkan dengan screw conveyor landai, maka dibutuhkan tekanan pada feed port.

Screw Conveyor Tekuk

Poros sekrup dari mesin screw conveyor tekuk ini dapat ditekuk. Sehingga kita dapat mengatur lekukan sesuai dengan ruang yang dibutuhkan. 

Screw Conveyor Tekuk

Screw Conveyor Tekuk

Mesin screw conveyor tekuk tidak hanya digunakan untuk perpindahan lurus, namun juga dapat digunakan untuk perpindahan yang melekuk. Fleksibilitas ini memudahkan pengguna untuk mengatur segala macam peralatan yang dibutuhkan.

Satu mesin screw conveyor tekuk dapat memindahkan material hingga tinggi 10 meter dan jarak horizontal sepanjang 25 meter. Bila dibutuhkan, beberapa screw conveyor tekuk dapat disambungkan dan ditransportasikan lebih jauh dan lebih tinggi lagi.

Kesimpulan

Screw conveyor merupakan jenis mesin conveyor yang sangat cocok digunakan untuk memindahkan material-material semi padat, terutama yang berbentuk bubur dan bubuk halus. Mesin ini dapat digunakan untuk memindahkan berbagai macam bahan seperti sisa makanan, serpihan kayu, agregat, biji-bijian sereal, pakan ternak, abu boiler, daging dan serpihan tulang, limbah padat perkotaan, mineral, juga perminyakan.

Kelebihan screw conveyor lumayan beragam yaitu, memiliki struktur yang sederhana, area persimpangan sisi yang kecil, segel yang rapat, perawatan dan pengoperasian yang mudah, dan dapat digunakan sebagai pencampur bahan selain fungsi utamanya sebagai pemindah bahan. 

Mesin ini bekerja dengan cara membentuk rotasi spiral sehingga bahan akan terdorong ke depan bersamaan dengan palung di bawah pisau. Karena gaya gravitasi dan gesekan antara bahan dan dinding beralur, maka perpindahan yang dihasilkan hanya sementara saja.

Leave a Comment