5 Tips Mengatasi Masalah Mesin Vibrating Screen

Terdapat berbagai macam jenis mesin vibrating screen, seperti vibrating screen elektromagnetik, vibrating screen melingkar, vibrating screen linier, dll. Dua yang terakhir termasuk vibrating screen inersia, yang biasa disebut sebagai mesin vibrating screen.

Dalam penggunaannya, masalah mesin vibrating screen akan timbul, seperti hasil penyortiran yang buruk, bearing terlalu panas, suara yang tidak normal, indikator teknis yang salah, dan berbagai macam masalah lainnya. Berikut cara mengatasi permasalahan-permasalahan tersebut.

Hasil Penyortiran Yang Buruk

Terdapat banyak faktor yang mempengaruhi hasil penyortiran dengan wiremesh screen ayakan batu, termasuk diantaranya feeding dari mesin feeder, faktor peralatan, faktor operasional dan sebagainya.

Kualitas hasil penyortiran yang buruk dapat disebabkan oleh banyak hal termasuk penyumbatan yang terjadi pada lubang mesh wiremesh screen, kerusakan pada lubang wiremesh screen, feeding yang tidak merata pada screen, bahan yang terlalu tebal pada screen, kemiringan permukaan screen yang tidak mencukupi, dan arah pergerakan eccentric block tidak tepat.

Penyumbatan Pada Lubang Mesh Wiremesh Screen

Penyumbatan yang terjadi disebabkan oleh lumpur dan air yang terlalu banyak pada bahan. Hal ini dapat diatasi dengan melakukan pembersihan pada wiremesh screen, lalu juga menyesuaikan kembali sudut kemiringan wiremesh screen.

Wiremesh Screen Mesin Vibrating Screen

Wiremesh Screen Mesin Vibrating Screen

Kerusakan Pada Lubang Wiremesh Screen

Kerusakan pada lubang wiremesh screen disebabkan oleh penggunaan yang berkepanjangan sehingga lubang wiremesh screen menjadi rusak dan akan mempengaruhi hasil penyortiran.

Cara mengatasi kerusakan yang terjadi adalah dengan memperbaiki lubang wiremesh screen, bila kerusakan sudah terlalu parah maka akan lebih baik jika kita mengganti wiremesh screen.

Feeding Yang Tidak Merata Pada Screen

Feeding tidak rata lebih disebabkan karena saluran feeding yang terlalu sempit, hal ini membuat pendistribusian material pada screen tidak efisien untuk dipakai. Masalah ini dapat diatasi dengan menyesuaikan lagi saluran feeding sehingga bahan yang disalurkan dapat didistribusikan secara merata.

Bahan Yang Terlalu Tebal Pada Wiremesh Screen

Peningkatan kuantitas feeding yang dilakukan menjadi penyebab lubang wiremesh yang tersumbat, juga sudut kemiringan yang kecil pada screen. Permasalahan ini dapat diatasi dengan penyesuaian ulang tergantung pada situasi spesifiknya.

Kemiringan Permukaan Wiremesh Screen Yang Tidak Mencukupi

Kemiringan wiremesh screen yang kurang dapat diatasi dengan memberikan bantalan pada back support. Dalam pengaplikasian, sudut kemiringan wiremesh screen yang ideal adalah 20 derajat.

Sudut kemiringan wiremesh screen dari screen bundar biasanya 16-20 derajat. Jika kemiringan kurang dari 16 derajat maka kemungkinan besar bahan tidak akan bergerak dengan mulus atau berguling ke depan.

Arah pergerakan eccentric block tidak tepat

Permasalahan ini harus disesuaikan kembali sehingga bersinkronisasi secara mandiri dan dalam arah berlawanan untuk menghasilkan dorongan bersamaan dengan arah getaran, yang memiliki sudut yang sama dengan arah horizontal sehingga screen box dapat bergerak maju dan mundur dalam garis yang lurus.

Bearing Terlalu Panas

Umumnya temperatur bearing berada di antara 35 dan 60 derajat. Jika bantalan terlalu panas saat dijalankan, maka berikut berbagai alasannya.

Jarak Bearing Yang Terlalu Kecil

Oleh karena bearing pada mesin vibrating screen mengangkut angkutan yang banyak, frekuensi tinggi, dan angkutan yang berubah-ubah. Karena itu, bantalan harus memiliki jarak radial yang besar juga. Jika jarak radial biasa sudah terpakai, maka cincin bagian luar bantalan harus digiling untuk membuat jarak yang lebih besar.

Penutup Bearing Terlalu Ketat

Masalah dapat diatasi dengan menyesuaikan jarak antara penutup bearing dengan bearing itu sendiri. Jika tidak diatasi, hal ini dapat menyebabkan bearing menjadi terlalu panas.

Oli Pada Bearing Kurang Atau Terlalu Banyak

Pada saat kondisi ini bearing dengan oli kotor, maupun tidak konsisten. JIka hal ini terjadi, maka bearing perlu diberi oli, dibersihkan, diganti dan disegel untuk memeriksa kualitas oli dan injeksi oli. Selain itu, mungkin ada masalah keausan bantalan atau kualitas bantalan.

Suara Yang Tidak Normal

Hal ini dapat disebabkan oleh per spring vibrating screen rusak, bearing yang mulai aus, baut mesin vibrating screen mulai longgar, wiremesh screen ayakan batu tidak terpasang dengan tepat, dll.

Per Spring Vibrating Screen Rusak

Per Mesin VIbrating Screen

Per Mesin Vibrating Screen

Pada saat per spring mesin vibrating screen rusak maka suara yang akan ditimbulkan akan semakin besar. Akan lebih baik jika kita mengganti per spring vibrating screen yang rusak tersebut dengan per spring vibrating screen yang baru.

Bearing Yang Mulai Aus

Ketika bearing mesin spring vibrating mulai aus maka akan menimbulkan suara yang bising. Lebih baik kita segera menghentikan mesin vibrating screen dan mengganti bearing dengan yang baru.

Baut Mesin Vibrating Screen Mulai Longgar

Baut mesin vibrating screen yang mulai longgar akan menimbulkan suara yang tidak biasa ketika mesin dijalankan. Oleh karena itu kita bisa mengencangkannya kembali.

Wiremesh Screen Ayakan Batu Tidak Terpasang Dengan Tepat

Jika wiremesh screen ayakan batu tidak terpasang dengan tepat di deck mesin vibrating screen maka pada saat mesin vibrating screen dijalankan tentu akan menimbulkan suara yang berisik. Lebih baik kita dapat mengatur posisi wiremesh screen yang lebih sesuai.

Indikator Teknis Yang Tidak Sesuai

Indicator teknis pengoperasian mesin vibrating screen meliputi kecepatan rotasi, dorongan vibration, amplitudo dan frekuensi screen, dll. Permasalahan yang umum terjadi adalah amplitudo mesin vibrating screen terlalu kecil, kurangnya rotasi mesin vibrating screen, lemahnya tekanan pada wiremesh screen, dan amplitudo four-points yang tidak konsisten.

Amplitudo Mesin Vibrating Screen Terlalu Kecil

Masalah ini dapat disebabkan oleh masalah elektrikal, kerusakan pada motor, juga tegangan volt yang kurang. Bila tidak terjadi permasalah terhadap hal-hal tersebut, maka juga bisa disebabkan oleh masalah mekanis.

Antara material pada permukaan wiremesh screen sudah bersih atau belum, baut-baut pada kopling exciter lepas atau tidak, minyak pada pelapis terlalu banyak atau tidak, jika demikian, baut harus dikencangkan tepat waktu dan pelumas harus diganti.

Kurangnya Rotasi Mesin Vibrating Screen

Kurangnya rotasi pada mesin vibrating screen dapat disebabkan oleh masalah elektrikal. Hal ini harus diatasi sesegera mungkin. Juga bisa disebabkan oleh tape transmisi yang longgar, bila terjadi maka dapat diperbaiki dengan disesuaikan kembali.

Lemahnya Tekanan Pada Wiremesh Screen

Dorongan vibrasi yang kurang dapat disebabkan oleh flywheel yang kurang tepat atau terlalu ringan. Dapat diatasi dengan penyesuaian segera.

Amplitudo Four-Points Yang Tidak Konsisten

Ketidak konsistenan disebabkan oleh segregasi bahan atau dua exciter yang tidak sinkron. Dapat diatasi dengan menyesuaikan exciter agar sinkron dan membuang bahan yang segregasi.

Kerusakan Komponen Yang Parah

Beberapa bagian mesin vibratin screen tentu akan rusak dan aus bila telah digunakan dalam waktu yang lama. Permasalahan yang muncul biasanya meliputi keretakan pipe beam, keretakan beam, juga kerusakan frame mesin vibrating screen.

Keretakan Pipe Beam

Keretakan yang terjadi dapat disebabkan oleh dinding pipe girder yang terlalu tipis, kurangnya tekanan horizontal dan vertikal pada sudut screen plate yang membuat air bocor sehingga membasahi pipe girder, dan screen yang terlalu lebar (jika melebihi 3m dapat menggunakan double channel).

Bila hal tersebut terjadi, maka dapat disesuaikan dengan situasi spesifiknya. Jika keretakkan tidak parah, maka dapat segera diperbaiki.

Keretakkan Beam

Keretakan beam bisa disebabkan oleh pemakaian yang lama dan sering, baut-baut yang digunakan untuk merapatkan sisi plate longgar, deformasi spring, atau juga weight error eccentric block terlalu besar. Bila hal ini terjadi maka harus segera diperbaiki, diganti, maupun memeriksa kembali kualitas eccentric block.

Keretakan Frame Mesin Vibrating Screen

Frame Mesin Vibrating Screen

Frame Mesin Vibrating Screen

Keretakan pada mesin vibrating screen biasanya disebabkan oleh getaran. Cara terbaik untuk mengatasi masalah ini adalah dengan menebalkan plat samping atau menambahkan plat tambahan.

Kesimpulan

Dalam pengoperasian, mesin vibrating screen akan menghadapi berbagai permasalahan, seperti kualitas penyaringan yang buruk, bantalan yang terlalu panas, suara yang tidak normal, indikator teknis yang salah, dan sebagainya.

Dengan memperhatikan artikel ini maka kita telah melihat berbagai tips untuk mengatasinya permasalahan mesin vibrating screen yang terjadi sehingga kapasitas stone crusher plant dapat selalu optimal.

Leave a Comment